( Kanigoro/26/02/2020 ) – Puskesmas Kecamatan Kanigoro menyosialisasikan cara pencegahan penularan dan bahaya virus corona yang saat ini menjadi perhatian dunia, terkait banyaknya warga Wuhan, China tertular hingga meninggal dunia akibat terinfeksi virus tersebut.
Kepala Puskesmasn Kecamatan Kanigoro Dr. Diyah, Rabu mengatakan instansinya melakukan sosialisasi pencegahan penularan dan bahaya virus corona kepadaMayarakat di wilayah itu.
Ia mengharapkan melalui sosialisasi tersebut, petugas puskesmas dan laboratorium dapat melanjutkan kegiatan serupa kepada masyarakat, untuk memberikan pemahaman menyangkut virus corona yang telah menyebar hingga luar China tersebut.
“Petugas puskesmas dan laboratorium diharapkan dapat menyampaikan kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona di wilayah Kecamatan Kanigoro,” ujar Dr Diyah.
Sosialisasi melalui petugas puskesmas , untuk membantu masyarakat mengenali gejala penularan dan pencegahan agar tidak tertular virus corona.
Selain melalui petugas puskesmas dan laboratorium, tim Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara juga turun ke masyarakat untuk memberikan penyuluhan terkait dengan penyebaran virus corona.
“Di tingkat daerah juga diberikan arahan untuk melakukan sosialisasi virus corona, sebagai kesiapsiagaan menghadapi penyebaran virus corona itu,” katanya.
Instruksi tersebut sesuai surat edaran Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan tentang Pedoman Kesiapsiagaan Menghadapi Infeksi Virus Corona.
gejala seseorang yang diduga tertular virus corona, seperti gangguan pernapasan, batuk, demam melebihi 38 derajat Celsius dan sesak napas.
Seseorang yang terinfeksi virus tersebut juga mengalami gejala pneumonia, sindrom pernafasan akut serta gagal ginjal, bahkan jika sudah parah bisa menyebabkan kematian.
Untuk pencegahan agar tidak tertular virus corona, yakni pastikan tangan selalu bersih dan cuci tangan dengan sabun, memasak daging maupun telur hingga matang, serta selalu gunakan alat pelindung saat kontak langsung dengan hewan liar maupun ternak.